Buka Lebar Gerbang Investasi, Pemkot Tangsel Cita-cita Jadikan Kotanya Tujuan Health Tourism
Sumber Gambar :Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) membuka lebar gerbang bagi para investor untuk mewujudkan cita-citanya sebagai kota tujuan Healt Tourism.
Komitmen itu menjadi tajuk utama dalam kegiatan Tangsel Investment Forum 2024 yang digelar oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) di kawasan Bintaro, Pondok Aren, Jumat (13/12).
Cita-cita Tangsel sebagai kota tujuan Healt Tourism ini pun tergambar dalam tema yang diusung pada ajang Tangsel Investment Forum 2024 kali ini, yakni "Collaboration for Healthier Cities, Better Lives".
Pada kesempatan itu, Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, perkembangan investasi di wilayahnya menghadirkan potensi dan peluang yang ditawarkan. Apalagi saat ini sudah didukung oleh infrastruktur, iklim investasi yang kondusif, dan pertumbuhan investasi yang sehat.
Atas potensinya itu, Benyamin pun mengajak para investor untuk berkolaborasi mewujudkan Tangsel menjadi kota yang sehat.
"Tema ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan, health tourism menjadi tren yang semakin diminati. Melalui acara ini, kita berharap dapat menggali lebih dalam potensi wisata kesehatan di Kota Tangerang Selatan dan menjalin kerjasama dan kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah daerah dengan pelaku usaha," ujar Benyamin.
Benyamin berharap, kolaborasi ini dapat memaksimalkan pelayanan kesehatan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan masyarakat yang sehat dan lebih baik.
"Ke depannya kami harapkan kepada seleruh pelaku usaha untuk tetap melanjutkan dan menjaga iklim investasi kita, sehingga mampu menarik investor dan pelaku usaha lain untuk ikut bekerjasama membangun Kota Tangerang Selatan," harapnya.
Lebih lanjut, Kepala DPMPTSP Tangsel, Maulana Prayoga menyatakan bahwa iklim investasi di Tangsel sangat baik. Terlihat dari capaian realisasi yang cukup besar.
"Hampir tiap tahun kita meningkat. Tahun lalu Rp7,4 triliun. Sekarang sampai triwulan ketiga itu hampir Rp6 triliun. Ya kita tunggu sampai Januari. Apakah kita bisa melebihi realisasi tahun kemarin, saya harap sih meningkat," paparnya.
Ia menyebut bahwa selain pada sektor konstruksi, investasi pada sektor jasa lainnya yang di antaranya meliputi dunia kesehatan cukup tinggi.
"Kami melihat jasa lainnya meningkat luar biasa dan juga kami mendapatkan arahan kebijakan bahwa sektor kesehatan akan menjadi sektor yang dioptimalkan, maka tahun ini kita mengambil tema sektor kesehatan yang dikolaborasikan dengan sektor pariwisata, health tourism. Kita lihat deh sekarang sudah banyak rumah sakit yang kualitasnya luar biasa kan, dan ketersedian dari sarana dan tenaga kesehatan juga banyak," tandasnya.
Sementara itu, pada kesempatan ini Pemkot Tangsel memberikan penghargaan bagi para pelaku usaha dan perangkat daerah yang turut serta membantu dalam pencapaian dan keberhasilan di Kota Tangsel.
Penghargaan tersebut, diberikan kepada dua pelaku usaha properti sebagai pendukung healht tourism terbaik, dua pelaku usaha layanan kesehatan sebagai pelayanan terbaik, dua pelaku usaha perhotelan sebagai pendukung healht tourism terbaik serta tiga pelaku usaha pendidikan sebagai lembaga pendidikan pendukung health tourism terbaik.
Kemudian juga diberikan kepada satu pelaku usaha objek wisata sebagai objek wisata pendukung health tourism terbaik, dan enam pelaku usaha terbaik, sebagai pendukung dan pencaipan realisasi investasi terbaik.
terdapat 14 perangkat daerah di lingkungan pemerintah kota tangerang selatan sebagai perangkat daerah yang turut membantu pencapaian realisasi investasi